Sebelum tampil, aku menatap mataku di kaca. “Ini panggungmu. Ini duniamu. Bersuaralah sejujurmu.”

Puisiku mencapai klimaks. Lukaku menyentuh dasar paling dalam. Teriakanku sampai pada nada paling getir. Air mataku meruah tumpah bersama riuh tepuk tangan penonton yang…

Kumpulan cerpen berjudul Platonis Pertama ini juga berupa kritik sosial yang ditampilkan dengan elegan. Penulisnya tidak menghakimi dan tidak menggurui sehingga pembaca memiliki kebebasan untuk menafsirkan dan membuka ruang imajinasinya yang tinggi. Setting rinci yang ditampilkan Auliya dalam setiap cerpennya…

Terasa sederhana aku membingkis kata, tapi semua ditulis dengan rasa. Layaknya sebuah siklus, hidup dikelilingi hal-hal di luar duga. Ada yang hilang, ada yang terluka, dipaksa lupa, diajari menerima arti yang sulit dijadikan penerimaan.
 
Aku ingin sekali…

Sebagai pria yang lahir di generasi Friendster, Bejo seringkali didamprat Bosnya. Ya, maklumlah, ia ini jadul. Sebagai Produser acara Semua Ada di Sini, sebuah acara berkonsep variaty show yang tayang secara stripping di stasiun televisi Metropolis TV, ia selalu memilih…

Ini adalah hadiah untuk hati yang patah, namun tetap kuat dan tidak menyerah. Meski rasa sakit itu seperti pil pahit yang harus kamu telan, tetaplah kuat dan janganlah menyerah, jadikanlah ia sebagai obat yang menyembuhkan dalam kehidupan. Di dunia ini…